Terjadinya Petir-YanuarON

TERJADINYA PETIR

       Sebelum hujan badai awan dalam kondisi netral, jumlah proton sama dengan jumlah elektron. Ketika hujan badai terjadi gesekan antara partikel-partikel awan dengan udara sehinggamenyebabkan awan bermuatan listrik. Apabila awan melewati gedung yang tinggi, muatan negatif di dasar awan akan menginduksi bangunan gedung hingga muatan positif bergerak ke atas berkumpul di puncak gedung. Adapun, muatan negatif ditolak ke dasar gedung. Perbedaan jenis muatan antara awan dengan puncak gedung menyebabkan medan listrik. Apabila muatan pada awan bertambah, gaya e4lektrostatis akan memaksa muatan negatis meloncat secara tiba-tiba dari daras awan ke puncak gedung yang disertai dengan bunga api listrik. Apabila hal ini terjadi maka dikatakan gedung tersambar petir. Pelepasan muatan listrik secara tiba-tiba menghasilkan bunga api dikatakan petir. Loncatan muatan melalui udara mengahasilkan cahaya sangat kuat daqn panas yang menyebabkan udara memuai mendadak. Pemuaian udara yang mendadak menghasilkan bunyi ledakan menggelegar yang disebut guntur. Petir dapat terjadi dari awan ke bumi seperti gambar dibawah:
       Orang yang pertama kali mengatakan bahwa petir merupakan listrik statis adalah Benjamin Franklin pada tahun 1700 dalam penyelidikanya dia mengungkapkan bahwa listrik statis bergerak cepat [pada benda tertentu dan permukaaan runcing lebih banyak menarik elektron dari pada permukaan datar. Untuk menghindara bahaya perit, gedung perlu dipasang penangkal petir yang dibuat dari tembaga yang ditancapkan ke dalam tanah, adapun tembaga yang berujung runcing dipasang pada ujung bangunan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa itu "Mythic Romawi"? dalam MLBB

Samudra Atlantik-YanuarON

SEJARAH SINGKAT SCANIA